Awas…!! Bahaya Microsleep Saat Berkendara

Jakarta, Ertigaclubindonesia.org
Hai ERCIners, Tahukan apa yang disebut MICROSLEEP ? MICROSLEEP adalah tidur singkat kurang dari 30 detik . Karena terlalu singkat banyak orang tidak menyadarinya (dilansir dari WebMC). Microsleep bisa terjadi dimana saja dan kapan saja. Microsleep dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya yaitu :

1. Kurang Tidur.
2. Tidur kurang berkualitas, misalnya karena gangguan sulit tidur apnea.
3. Penyakit Diabetes.
4. Tekanan Darah Tinggi.
5. Obesitas.
6. Depresi atau gangguan kecemasan.
7. Efek samping obat tertentu, misalnya Atihistamin.
8. Efek samping penggunaan narkoba dan alkohol.

APAKAH MICROSLEEP BERBAHAYA ?

Jika microsleep itu terjadi pada saat kita sedang santai dan tanpa aktifitas beresiko mungkin tidak akan membahayakan kita dan orang lain. Akan tetapi akan menjadi sangat berbahaya untuk diri kita dan orang lain jika terjadi pada saat kita sedang melakukan kegiatan beresiko termasuk mengendarai kendaraan (menyetir).

Pasalnya jika kita tertidur 3 detik saja, kendaraan dengan kecepatan 100kpj, maka dipastikan kendaraan kita meluncur sejauh 83 meter tanpa kendali. Menyeramkan bukan?

TANDA-TANDA MICROSLEEP MENGHAMPIRI KITA SAAT MENGENDARAI

Ada beberapa tanda-tanda bahwa kita terserang Microsleep saat mengendarai  yaitu :

1. Refleks menurun, misalnya salah menyalahkan lampu sein, sulit mempertahankan kendaraan dijalur, mengerem mendadak padahal kendaraan di depan masih jauh jaraknya.
2. Kepala dan Kelopak mata terasa berat.
3. Kerap menguap.
4. Kepala terkantuk dan mengangguk tanpa sengaja. Hal-hal yang perlu diperhatikan juga adalah :
5. Telah mengemudi lebih dari 3 Jam.
6. Terkurasnya stamina akibat terkena macet dll

BAGAIMANA CARANYA MENGATASI MICROSLEEP ?

Ketika Microsleep menyerang kita, kita bisa mengatasinya dengan :

1. Berhenti dan beristirahat, usahakan tidur sekurang-kurangnya 30 menit dengan tidur yang berkualitas.
2. Sediakan Camilan, dengan memakan camilan syaraf-syarat yang ada disekitar mulut dan mata kita merangsang otak untuk bekerja.
3. Ngobrol  rekan didalam kendaraan sepanjang perjalanan.
4. Membasuh Muka kita dengan Air dingin.
5. Mendengarkan musik.

ANTISIPASI MICROSLEEP

Tentunya kita paham bahwa mengantisipasi adalah tidakan yang jauh lebih baik daripada kita mengalaminya dan berusaha mengatasinya. Microsleep dapan kita antisipasi dengan melakukan hal- hal seperti :

1. Menepikan kendaraan secara berkala sebelum rasa kantuk semakin parah kemudian gerakkan badan atau lakukan peregangan.
2. Istirahat secara berkala terutama jika berkendara jarak jauh.
3. Ajak orang lain sebagai teman bicara selama perjalanan.
4. Minum Minuman berkafein sepeti kopi, 30 menit sebelum berkendara.
5. Pastikan kondisi fisik kita fit dan cukup istirahat sebelum melakukan perjalanan jauh.